Presiden Trump mengumumkan pada hari Jumat bahwa ia akan menggandakan tarif pada impor baja dari 25% menjadi 50%.
Harga Bitcoin telah turun hampir 5% dalam tujuh hari terakhir dan bisa turun lebih jauh dalam beberapa hari ke depan.
Presiden Trump mengumumkan di sebuah pertemuan di Pennsylvania pada hari Jumat bahwa ia akan menggandakan tarif impor baja dari 25% menjadi 50%. Menurut Trump, peningkatan tarif ini akan semakin mengamankan industri baja di Amerika Serikat.
Uni Eropa pada hari Sabtu menyatakan bahwa Eropa siap untuk membalas rencana Presiden Donald Trump untuk menggandakan tarif pada impor baja dan aluminium. Perkembangan terbaru ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor tentang meningkatnya konflik perdagangan antara dua kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
Bitcoin, mata uang kripto terkemuka di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, telah kehilangan lebih dari 3% nilainya sejak Trump mengumumkan tarif terbaru pada hari Jumat. Itu diperdagangkan di atas $ 107 ribu pada hari Jumat tetapi sekarang telah turun menjadi $ 103.700.
Penurunan harga Bitcoin bukanlah kejutan karena pasar cryptocurrency bereaksi negatif terhadap berita tarif. Pada bulan April, harga BTC turun ke wilayah $77k di tengah perang tarif China-AS. Namun, BTC bangkit ke wilayah $100k setelah China dan Amerika Serikat sepakat untuk memangkas tarif selama 90 hari.
Perang tarif terbaru antara AS dan UE dapat mendorong harga Bitcoin di bawah tanda $100k dalam jangka pendek. Kinerja bearish ini bisa menjadi kesempatan bagi investor untuk membeli Bitcoin dengan harga diskon.
Meskipun ada perang tarif antara Amerika Serikat dan Uni Eropa, para analis tetap optimis tentang kinerja Bitcoin dalam jangka menengah. Geoffrey Kendrick, kepala aset digital di Standard Chartered, menyatakan bahwa perkiraannya sebelumnya sebesar $120k terlalu rendah dan Bitcoin bisa mencapai angka $200k sebelum akhir tahun.
Selain ramalan ini, lembaga-lembaga seperti Strategi Michael Saylor dan Metaplanet terus menambah lebih banyak bitcoin ke neraca mereka, menunjukkan pendekatan optimis mereka terhadap pasar.
Para trader juga dapat memanfaatkan penurunan harga untuk memasuki posisi yang menguntungkan di pasar. Menggunakan bursa yang menawarkan leverage 500x pada pasangan populer seperti BTC, ETH, DOGE, XRP, dan SOL, dapat memungkinkan mereka untuk mendapatkan keuntungan yang sangat baik dalam kondisi pasar yang volatile ini.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
BTC dip di bawah $105k mengikuti tarif UE terbaru Trump
TL;DR
Presiden Trump mengumumkan di sebuah pertemuan di Pennsylvania pada hari Jumat bahwa ia akan menggandakan tarif impor baja dari 25% menjadi 50%. Menurut Trump, peningkatan tarif ini akan semakin mengamankan industri baja di Amerika Serikat.
Uni Eropa pada hari Sabtu menyatakan bahwa Eropa siap untuk membalas rencana Presiden Donald Trump untuk menggandakan tarif pada impor baja dan aluminium. Perkembangan terbaru ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor tentang meningkatnya konflik perdagangan antara dua kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
Bitcoin, mata uang kripto terkemuka di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, telah kehilangan lebih dari 3% nilainya sejak Trump mengumumkan tarif terbaru pada hari Jumat. Itu diperdagangkan di atas $ 107 ribu pada hari Jumat tetapi sekarang telah turun menjadi $ 103.700.
Penurunan harga Bitcoin bukanlah kejutan karena pasar cryptocurrency bereaksi negatif terhadap berita tarif. Pada bulan April, harga BTC turun ke wilayah $77k di tengah perang tarif China-AS. Namun, BTC bangkit ke wilayah $100k setelah China dan Amerika Serikat sepakat untuk memangkas tarif selama 90 hari.
Perang tarif terbaru antara AS dan UE dapat mendorong harga Bitcoin di bawah tanda $100k dalam jangka pendek. Kinerja bearish ini bisa menjadi kesempatan bagi investor untuk membeli Bitcoin dengan harga diskon.
Meskipun ada perang tarif antara Amerika Serikat dan Uni Eropa, para analis tetap optimis tentang kinerja Bitcoin dalam jangka menengah. Geoffrey Kendrick, kepala aset digital di Standard Chartered, menyatakan bahwa perkiraannya sebelumnya sebesar $120k terlalu rendah dan Bitcoin bisa mencapai angka $200k sebelum akhir tahun.
Selain ramalan ini, lembaga-lembaga seperti Strategi Michael Saylor dan Metaplanet terus menambah lebih banyak bitcoin ke neraca mereka, menunjukkan pendekatan optimis mereka terhadap pasar.
Para trader juga dapat memanfaatkan penurunan harga untuk memasuki posisi yang menguntungkan di pasar. Menggunakan bursa yang menawarkan leverage 500x pada pasangan populer seperti BTC, ETH, DOGE, XRP, dan SOL, dapat memungkinkan mereka untuk mendapatkan keuntungan yang sangat baik dalam kondisi pasar yang volatile ini.