Peluang dan Tantangan Baru Setelah Halving Bitcoin

Bitcoin akan segera kembali mencapai rekor tertinggi, sementara ekosistemnya juga terus berkembang, proyek-proyek baru seperti Layer2, (Re)Staking muncul satu demi satu. Jadi, mengapa Bitcoin membutuhkan (re)staking sendiri? Apa makna keberadaannya? Bagi para pengusaha dan investor, peluang baru apa yang akan muncul setelah Halving? Seberapa besar ukuran pasar BTC staking? Apakah ini peluang jangka panjang atau tren jangka pendek?

Baru-baru ini, sebuah diskusi online tentang "Skenario Ekonomi Baru Setelah Halving BTC" menarik perhatian banyak ahli industri untuk berpartisipasi, mereka berbagi pandangan tentang masalah ini dari berbagai sudut. Para peserta sepakat bahwa, baik jangka pendek, menengah, maupun panjang, ekosistem BTC mengandung peluang besar.

Berikut adalah ringkasan poin-poin yang dibahas:

• Halving Bitcoin kali ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, dan ada ketidakpastian dalam tren pasar di masa depan. Halving terutama mempengaruhi sisi pasokan, yang menyebabkan pendapatan penambang menurun drastis, terutama bagi penambang yang menggunakan mesin penambang lama. Para penambang akan terpaksa mempercepat pembaruan peralatan, mengoptimalkan biaya, atau pindah ke daerah dengan biaya listrik rendah. Namun, karena penambang besar dan modal tradisional memiliki kemampuan untuk mengatasi risiko yang lebih kuat, diperkirakan penurunan kekuatan hashing di seluruh jaringan akan terbatas.

• Hasil penambangan Bitcoin akan berkurang secara bertahap, akhirnya mendekati nol. Kembalian nyata dari Bitcoin di masa depan akan berasal dari aset investasi, berinvestasi di proyek ekosistem seperti L2, DeFi, CeFi, dan pemegang koin akan mendapatkan keuntungan dari sini, ini akan menjadi arah perkembangan penting dalam ekosistem Bitcoin.

• Pendapatan masa depan penambang berasal dari dua bagian: Bitcoin yang baru diterbitkan dan biaya transaksi, yang tergantung pada tingkat aktivitas ekosistem. Lebih banyak proyek staking yang menarik dapat mendorong pengembangan ekosistem, membawa lebih banyak aktivitas dan transaksi di blockchain, meningkatkan keamanan jaringan, dan meningkatkan pendapatan biaya transaksi penambang.

• PoS memiliki masalah kurangnya insentif ekonomi eksternal, keamanannya terbatas pada ukuran ekonomi on-chain, dan ada risiko pengendalian. Protokol staking dan restaking Bitcoin memperkenalkan aset Bitcoin besar eksternal untuk memberikan jaminan keamanan bagi jaringan PoS, menyelesaikan cacat internalnya, ini adalah rasionalitas keberadaan staking Bitcoin (re).

• Ada ahli yang meramalkan: staking Bitcoin akan menjadi pasar besar dengan nilai miliaran dolar, setara dengan awal PoW mining, dan dapat memenuhi kebutuhan infrastruktur dasar yang aman untuk banyak aplikasi rantai performa tinggi di masa depan.

• Empat bidang utama yang perlu diperhatikan dalam ekosistem Bitcoin di masa depan: inovasi arsitektur, pemilihan jalur pengembangan L2, sirkulasi aset yang efisien, dan jaminan keamanan.

• Bagi pembangun ekosistem dan pengusaha, jangka pendek dapat fokus pada penyelesaian masalah kemacetan yang ada di jaringan BTC, menangkap permintaan yang meluap; jangka menengah dapat memperhatikan kebutuhan keuntungan para pemegang; jangka panjang akan mengincar prospek pengembangan ekosistem setelah peningkatan bahasa skrip yang potensial. Hal yang perlu diperhatikan adalah, apakah akan ada lebih banyak skenario aplikasi yang erat berkaitan dengan Bitcoin di masa depan? Apakah akan ada alat yang lebih baik untuk mendukung penggunaan Bitcoin? Dan apakah akan ada model pemrograman yang inovatif untuk mengatasi ketidaklengkapan Turing-nya?

• Sebagai proyek baru dalam ekosistem Bitcoin, beberapa solusi ditujukan untuk masalah pelanggaran objektif, sementara yang lain berfokus pada menghadapi serangan subyektif, masing-masing memiliki fokus tersendiri.

Secara keseluruhan, seiring dengan inovasi dan perkembangan ekosistem Bitcoin yang terus menerus, peluang dan tantangan baru muncul. Investor dan pengusaha perlu memperhatikan perkembangan di bidang ini dengan cermat, untuk memanfaatkan peluang investasi dan inovasi yang potensial.