Integrasi AI tradisional dan AI blockchain membuka paradigma kecerdasan terdistribusi yang baru

robot
Pembuatan abstrak sedang berlangsung

Baru-baru ini mengamati tren perkembangan di bidang AI umum, saya menemukan fenomena menarik: AI tradisional sedang beralih dari terpusat ke terdistribusi, sementara Blockchain AI sedang bergerak dari tahap pembuktian konsep ke tahap kegunaan. Kedua bidang ini sedang mempercepat integrasi.

Perkembangan terbaru di bidang AI tradisional menunjukkan bahwa kecerdasan lokal dan model AI offline semakin populer. Ini mencerminkan bahwa model AI menjadi semakin ringan dan portabel. Rentang aplikasi AI tidak lagi terbatas pada pusat komputasi awan besar, tetapi dapat diterapkan pada ponsel pintar, perangkat tepi, bahkan terminal Internet of Things.

Sementara itu, beberapa asisten AI mewujudkan dialog antara AI melalui protokol komunikasi multi-agent, menandakan bahwa AI sedang beralih dari agen tunggal menuju kolaborasi kelompok.

Tren perkembangan ini memunculkan sebuah pertanyaan baru: bagaimana memastikan konsistensi data dan kepercayaan keputusan di antara instance AI yang berjalan terdistribusi ini saat AI menjadi sangat terdistribusi?

Perubahan permintaan ini mengikuti logika tertentu: kemajuan teknologi (ringan model) menyebabkan perubahan cara penyebaran (media terdistribusi), yang pada gilirannya menghasilkan permintaan baru (verifikasi terdesentralisasi).

Di sisi lain, jalur pengembangan Blockchain AI juga sangat menarik. Proyek awal lebih berfokus pada spekulasi konsep, tetapi baru-baru ini pasar mulai memperhatikan pembangunan infrastruktur yang lebih mendalam, seperti pembangunan sistematik arsitektur dasar seperti blockchain publik khusus AI.

Di industri mulai muncul pembagian kerja profesional di berbagai lapisan fungsi seperti daya komputasi, inferensi, penandaan data, dan penyimpanan. Misalnya, ada proyek yang fokus pada penggabungan daya komputasi terdesentralisasi, ada yang membangun jaringan inferensi terdesentralisasi, dan ada juga yang berfokus pada pembelajaran federasi, komputasi tepi, serta insentif data terdistribusi.

Ini mencerminkan logika perkembangan di bidang Blockchain AI: setelah hype konsep mereda, kebutuhan infrastruktur muncul, mendorong pembagian kerja yang profesional, dan akhirnya membentuk efek kolaborasi ekosistem.

Menariknya, "kekurangan" permintaan AI tradisional semakin mendekati "keunggulan" yang dapat ditawarkan oleh AI blockchain. Jalur evolusi kedua bidang ini sedang bertemu.

AI tradisional semakin matang secara teknis, tetapi kurang insentif ekonomi dan mekanisme tata kelola; AI blockchain memiliki inovasi dalam model ekonomi, tetapi implementasi teknis relatif tertinggal. Kombinasi keduanya dapat mewujudkan saling melengkapi keunggulan.

Sebenarnya, penggabungan ini sedang melahirkan paradigma AI baru: menggabungkan "komputasi efisien" off-chain dan "verifikasi cepat" on-chain. Dalam paradigma ini, AI bukan lagi sekadar alat, melainkan peserta dengan identitas ekonomi. Sumber daya seperti daya komputasi, data, dan inferensi tetap berada di off-chain, tetapi memerlukan jaringan verifikasi on-chain yang ringan.

Kombinasi ini tidak hanya mempertahankan efisiensi dan fleksibilitas perhitungan off-chain, tetapi juga memastikan kredibilitas dan transparansi melalui verifikasi on-chain yang ringan.

Perlu dicatat bahwa meskipun ada yang menganggap Blockchain AI adalah sebuah anggapan yang salah, jika kita tetap berpikiran terbuka dan memiliki visi ke depan, kita akan menyadari bahwa perkembangan cepat AI tidak membedakan antara teknologi tradisional dan Blockchain, hanya saja bias kognitif manusia yang akan membedakannya.

Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
  • Hadiah
  • 4
  • Bagikan
Komentar
0/400
ClassicDumpstervip
· 11jam yang lalu
Hehe terdengar seperti mesin pemotong suckers baru lagi
Lihat AsliBalas0
AirdropHarvestervip
· 11jam yang lalu
Kakek masuk hanya untuk melihat Airdrop, yang lain terserah siapa.
Lihat AsliBalas0
nft_widowvip
· 11jam yang lalu
Mengatasnamakan AI untuk mendapatkan keuntungan.
Lihat AsliBalas0
ChainWallflowervip
· 11jam yang lalu
Jangan bicara, menjalankan smart contract saja sudah susah.
Lihat AsliBalas0
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)