Arah Pasar Kripto: Analisis Dominasi Bitcoin dan Prospek "Alt Season"

Pasar global berfluktuasi di bawah dorongan likuiditas dan emosi. Sementara itu, Bitcoin tampaknya sedang menuju ke tingkat tertinggi baru, dan seluruh pasar seolah mencium aroma "alt season". Artikel ini akan menganalisis kondisi pasar saat ini dari sisi indikator data, serta membahas kemungkinan dominasi Bitcoin mencapai puncaknya dan kemungkinan datangnya "alt season".

Situasi Ekonomi Makro

Perubahan kebijakan tarif

Baru-baru ini, tarif bea untuk China dibatasi pada 30%, dengan periode penangguhan selama 90 hari. Pasar bereaksi positif terhadap berita ini. Namun, perlu dicatat bahwa tarif bea global yang efektif tetap berada pada level tinggi 17,8%. Dalam jangka panjang, tarif bea kemungkinan tidak akan kembali ke 2,5% sebelumnya. Tujuan utama kebijakan tarif adalah untuk menyeimbangkan kembali hubungan perdagangan dengan China, sambil memenuhi beberapa tuntutan politik.

Risiko resesi ekonomi

Sebelum penangguhan tarif, beberapa data lunak menunjukkan risiko resesi meningkat:

• Indeks Manufaktur ISM turun menjadi 48,7 pada bulan April, menunjukkan kontraksi siklus bisnis
• Indeks Kepercayaan Konsumen Universitas Michigan pada bulan April adalah 52.2, jauh di bawah rata-rata jangka panjang.
• Ekspektasi inflasi satu tahun naik menjadi 6,5% pada bulan April
• Jumlah pemecatan pada bulan Maret mencapai rekor tertinggi dalam beberapa tahun terakhir

Namun, penangguhan tarif selama 90 hari mungkin untuk sementara meredakan kekhawatiran penurunan jangka pendek. Saat ini, pasar lebih mirip dengan kerajaan para trader, dan mungkin ada jendela kenaikan preferensi risiko dalam waktu dekat.

Tren pasar kripto

Pasar kripto paling sensitif terhadap perubahan kondisi likuiditas. Saat ini, pasar tampak memprediksi tren berikut:

• Pengeluaran fiskal pemerintah AS tetap tinggi
• Kuartal ketiga dan keempat akan menghadapi pembiayaan kembali utang dalam skala besar
• Mungkin akan ada pengurangan pajak, pelonggaran regulasi, dan langkah-langkah lainnya
• Inflasi menurun, menciptakan kondisi untuk penyesuaian kebijakan moneter yang potensial

Faktor-faktor ini secara bersama-sama meningkatkan kemungkinan kedatangan "alt season". Sejak kuartal keempat tahun lalu, altcoin dan Meme koin telah mengalami kenaikan yang berkelanjutan, sementara dominasi Bitcoin tampaknya telah mencapai puncaknya.

Faktor Kunci dari "alt season"

Untuk memastikan kedatangan "alt season", perlu memperhatikan beberapa aspek berikut:

1. Terletak pada tahun terakhir siklus pasar kripto
2. Dominasi Bitcoin pada awalnya adalah 65-70%
3. Kebijakan moneter beralih dari pengetatan ke pelonggaran
4. Rasio ETH/BTC meningkat
5. Minat investor ritel dan pemulihan koin "Meme"

Saat ini, kita mungkin berada di tahap awal proses ini. Rasio ETH/BTC masih relatif rendah, dan harga ETH masih memiliki jarak tertentu dari puncak historisnya. Namun, kinerja kuat ETH minggu lalu mengingatkan kita pada pasar bullish awal 2021.

Saran Strategi Investasi

Mengingat kondisi pasar saat ini, strategi berikut dapat diambil:

• Bersikap hati-hati terhadap harga BTC saat ini
• Mendistribusikan sebagian keuntungan ke aset yang lebih berisiko
• Perhatikan token dengan komunitas/ narasi yang kuat dan volume sirkulasi rendah
• Perhatikan proyek DeFi dengan fundamental yang baik dan koin Meme "blue chip" teratas

Namun, investor juga perlu memperhatikan risiko berikut:

• Bitcoin perlu menembus titik tertinggi sejarah
• Musim panas mungkin mengalami fluktuasi atau konsolidasi
• Perubahan pasar obligasi dapat mempengaruhi estimasi nilai koin kripto
• Kemajuan legislasi terkait enkripsi dapat memengaruhi emosi pasar

Kesimpulan

"alt season" biasanya merujuk pada lebih dari 50% aliran dana baru ke pasar kripto yang menuju aset non-BTC. Namun, ini tidak berarti semua altcoin akan berkinerja baik. Pemilihan aset dan timing sangat penting.

Selain risiko pasar, investor juga harus waspada terhadap serangan hacker, leverage tersembunyi, dan berbagai risiko penipuan. Dalam mengejar imbal hasil tinggi, juga harus memperhatikan manajemen risiko dan mempertahankan sikap investasi yang rasional.