Dewan Perwakilan Rakyat AS sedang mengkaji tiga proposal penting dalam "Minggu Kripto", di mana yang paling mencolok adalah undang-undang tentang kejelasan barang digital sepanjang 536 halaman. Undang-undang ini bisa membawa perubahan revolusioner di bidang Aset Kripto.

Inti dari undang-undang ini mencakup:
1. Mendefinisikan Aset Kripto sebagai barang dan bukan sekuritas
2. Menetapkan standar penilaian kematangan sistem blockchain
3. Menyediakan pengecualian pendaftaran untuk pendanaan pasar primer
4. Membedakan lembaga perantara terpusat dan protokol keuangan terdesentralisasi (DeFi)
5. Menentukan lingkup yurisdiksi SEC dan CFTC di bidang barang digital
6. Pengecualian beberapa kegiatan DeFi dari ketentuan regulasi utama

Jika undang-undang disetujui, itu akan memiliki dampak yang mendalam pada semua pihak di pasar. Regulator akan mendapatkan panduan penegakan hukum yang lebih jelas, pengembang proyek dan lembaga perantara akan menghadapi lingkungan operasional yang lebih teratur, sementara pengembang dan protokol DeFi mungkin mendapatkan ruang inovasi yang lebih besar. Pada saat yang sama, investor institusi dan individu juga akan berpartisipasi di pasar dalam lingkungan yang lebih terjamin.

Setelah undang-undang disahkan, token dan pihak terkait yang mungkin mendapatkan keuntungan termasuk:
1. Pihak-pihak yang terlibat dalam proposal, seperti Solana, UNI, dll.
2. Sistem blockchain matang yang telah memenuhi standar umum sebelum Januari 2020
3. Protokol DeFi terkenal, seperti AAVE
4. Ekosistem yang mendukung staking seperti Ethereum
5. Secara aktif menyambut lembaga perantara terpusat yang patuh terhadap regulasi

Pengesahan undang-undang ini menandakan bahwa pasar Aset Kripto mungkin akan memasuki era baru yang lebih teratur dan transparan. Ini tidak hanya memberikan pedoman perilaku yang lebih jelas bagi peserta pasar, tetapi juga meletakkan dasar untuk perkembangan jangka panjang industri secara keseluruhan. Namun, kita juga perlu memperhatikan bahwa undang-undang ini masih dalam tahap pembahasan, dan versi akhirnya mungkin akan mengalami penyesuaian. Peserta pasar harus memantau perkembangan undang-undang ini dengan seksama dan menyesuaikan strategi mereka tepat waktu untuk beradaptasi dengan kemungkinan lingkungan baru.